5 Tips Menyusun Proposal Penelitian yang Baik dan Benar
judul penelitian Pendidikan Proposal Skripsi
Bagi sebagian mahasiswa, membuat proposal penelitian merupakan hal tersulit yang harus dilakukan. Hal ini rasanya dialami bagi mereka yang tidak mengerti maksud proposal penelitian sehingga tidak bisa membuat proposal penelitian yang baik dan benar. Menyusun proposal penelitian tidak hanya sekedar menyusun bagaiamana penelitian tersebut berjalan dan bagaimana hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut.
2. Penamaan Judul
Dalam pemberian judul sebaiknya judul diberikan untuk mencerminkan secara keseluruhan kegiatan penelitian yang anda lakukan. Judul yang dibuat harus jelas maksudnya dan menarik minat pembaca penelitian. Judul yang baik akan memberikan motivasi tersendiri bagi peneliti lainnya serta nyata atau masuk akal untuk dilakukan peniliti lain. Praktis dan efisiensi kata juga menjadi pertimbangan dalam pembuatan judul proposal. Hindari juga ‘mencotek’ judul penelitian lain karena dalam karya ilmiah, plagiarism keras dilarang. Tetapi jika memang harus menggunakan judul penelitian yang sudah ada, sebaiknya kembangkan judul agar tidak sama dan buat lebih spesifik.
3. Pemilihan Kajian Literatur
Dalam penyusunan proposal penelitian, seorang peneliti wajib mencantumkan literature-literatur yang memang sudah terbukti kebenarannya serta yang paling terbaru. Biasanya literature yang baik untuk digunakan adalah yang memliki waktu publish sekitar 5-10 tahun belakang. Untuk memilih literatur, anda harus rajin berkunjung perpustakaan serta banyak mencari e-journal terpercaya. Dalam pemilihan literature juga harus disesuaikan dengan topik penelitian agar tetap pada ‘jalurnya’.
4. Metode untuk Menjawab Permasalahan Penelitian
Inilah yang menjadi tujuan utama dalam pembuatan proposal penelitian, yaitu semua metode yang digunakan dalam penyusunan proposal haruslah mampu menjawab permasalahan yang dibawa dalam topik. Jangan sampai penelitian yang anda buat hanya membicarakan topik tanpa arah. Metode yang biasa digunakan bisa menggunakan metode kualitatif dan bisa juga menggunakan metode kuantitatif. Namun, jika anda menginginkan pembahasan penelitian anda lebih luas, anda bisa menggunakan metode kuantitatif karena dengan metode ini lebih mudah bagi anda dalam mengembangkan kesimpulan agar dapat dibuat semenarik mungkin.
5. Format Penulisan Harus Benar
Hal ini terkadang tidak menjadi perhatian tersendiri bagi para peneliti. Sekalipun proposal penelitian yang anda buat sudah sangat bagus dan menarik, namun tidak akan bernilai apapun ketika format penulisan proposal anda berantakan. Perhatikan format penulisan yang benar karena setiap instansi memiliki style yang berbeda-beda. Hindari juga kesalahan pengetikan pada proposal penelitian anda karena pada beberapa kasus, hal ini bisa menjadi masalah yang fatal.
Itulah 5 tips menyusun proposal penelitian yang baik dan benar untuk menghasilkan penelitian yang berkualitas, semoga bermanfaat.
Baca juga: Contoh Proposal Skripsi Buat Anda Ingin Selesaikan Tugas Akhir
Penelitian yang baik adalah penelitian dengan perlakuan terarah serta menyesuaikan tindakan dengan posisi dan fungsi masing-masing. Setiap peneliti biasanya memiliki gaya penelitian yang berbeda, begitu juga jika anda adalah seorang mahasiswa, sehingga penting untuk menyesuaikan pembawaan anda terhadap penelitian yang anda susun. Berikut adalah cara untuk menyusun proposal penelitian yang baik dan benar :
1. Pemilihan Topik Penelitian
Sebelum menyusun proposal penelitian, seorang peneliti pasti menentukan topik yang akan dibahas terlebih dahulu. Topik yang dipilih usahakan diolah menjadi bahan penyusunan yang menarik juga penting. Menarik saja tidak cukup karena proposal penelitian beda dengan makalah biasa, oleh karena itu penelitian yang dilakukan nantinya haruslah memiliki manfaat bagi masyarakat pada umumnya. Topik dibuat dengan muatan informasi-informasi penting bagi reviewer. Biasanya topik mudah didapat dengan melihat kondisi sekitar atau isu-isu sosial yang saat ini sedang hangat dibicarakan. Namun, anda bisa juga membuat topik yang berkaitan dengan kejadian masa lampau karena akan memudahkan anda mencari sumber berita terkait ataupun ulasan resmi dari kejadian tersebut.
1. Pemilihan Topik Penelitian
Sebelum menyusun proposal penelitian, seorang peneliti pasti menentukan topik yang akan dibahas terlebih dahulu. Topik yang dipilih usahakan diolah menjadi bahan penyusunan yang menarik juga penting. Menarik saja tidak cukup karena proposal penelitian beda dengan makalah biasa, oleh karena itu penelitian yang dilakukan nantinya haruslah memiliki manfaat bagi masyarakat pada umumnya. Topik dibuat dengan muatan informasi-informasi penting bagi reviewer. Biasanya topik mudah didapat dengan melihat kondisi sekitar atau isu-isu sosial yang saat ini sedang hangat dibicarakan. Namun, anda bisa juga membuat topik yang berkaitan dengan kejadian masa lampau karena akan memudahkan anda mencari sumber berita terkait ataupun ulasan resmi dari kejadian tersebut.
Baca juga: Cara Penulisan Daftar Pustaka yang Baik dan Benar
2. Penamaan Judul
Dalam pemberian judul sebaiknya judul diberikan untuk mencerminkan secara keseluruhan kegiatan penelitian yang anda lakukan. Judul yang dibuat harus jelas maksudnya dan menarik minat pembaca penelitian. Judul yang baik akan memberikan motivasi tersendiri bagi peneliti lainnya serta nyata atau masuk akal untuk dilakukan peniliti lain. Praktis dan efisiensi kata juga menjadi pertimbangan dalam pembuatan judul proposal. Hindari juga ‘mencotek’ judul penelitian lain karena dalam karya ilmiah, plagiarism keras dilarang. Tetapi jika memang harus menggunakan judul penelitian yang sudah ada, sebaiknya kembangkan judul agar tidak sama dan buat lebih spesifik.
3. Pemilihan Kajian Literatur
Dalam penyusunan proposal penelitian, seorang peneliti wajib mencantumkan literature-literatur yang memang sudah terbukti kebenarannya serta yang paling terbaru. Biasanya literature yang baik untuk digunakan adalah yang memliki waktu publish sekitar 5-10 tahun belakang. Untuk memilih literatur, anda harus rajin berkunjung perpustakaan serta banyak mencari e-journal terpercaya. Dalam pemilihan literature juga harus disesuaikan dengan topik penelitian agar tetap pada ‘jalurnya’.
4. Metode untuk Menjawab Permasalahan Penelitian
Inilah yang menjadi tujuan utama dalam pembuatan proposal penelitian, yaitu semua metode yang digunakan dalam penyusunan proposal haruslah mampu menjawab permasalahan yang dibawa dalam topik. Jangan sampai penelitian yang anda buat hanya membicarakan topik tanpa arah. Metode yang biasa digunakan bisa menggunakan metode kualitatif dan bisa juga menggunakan metode kuantitatif. Namun, jika anda menginginkan pembahasan penelitian anda lebih luas, anda bisa menggunakan metode kuantitatif karena dengan metode ini lebih mudah bagi anda dalam mengembangkan kesimpulan agar dapat dibuat semenarik mungkin.
Baca Juga Penulisan Catatan Kaki Yang Baik dan Benar
5. Format Penulisan Harus Benar
Hal ini terkadang tidak menjadi perhatian tersendiri bagi para peneliti. Sekalipun proposal penelitian yang anda buat sudah sangat bagus dan menarik, namun tidak akan bernilai apapun ketika format penulisan proposal anda berantakan. Perhatikan format penulisan yang benar karena setiap instansi memiliki style yang berbeda-beda. Hindari juga kesalahan pengetikan pada proposal penelitian anda karena pada beberapa kasus, hal ini bisa menjadi masalah yang fatal.
Itulah 5 tips menyusun proposal penelitian yang baik dan benar untuk menghasilkan penelitian yang berkualitas, semoga bermanfaat.
Baca juga: Contoh Proposal Skripsi Buat Anda Ingin Selesaikan Tugas Akhir