Jejaring Sosial
Human Interest Jejaring Sosial Sosial Media Trending Topics
Komunikasi internet indonesia semakin trend di kalangan masyarakat Indonesia, jejaring sosial menjadi situs web yang menjadi sarapan pagi sebelum berangkat bekerja. Kemajuan komunikasi internet telah berkembang pesat sejak adanya jejaring sosial facebook dan twitter. Setiap ketemu teman pasti ditanya facebook kamu apa? twitternya apa? ini menjadi pertanyaan yang sering saya dengar dikalangan pecinta social network, bagi yang belum mempunyai account tersebut pastinya ketinggalan dengan situs-situs pertemanan tersebut. Facebook seolah-olah telah menjadi candu bagi internet user di Indonesia.
Jejaring social ini bukan sekedar untuk pertemanan saja, melainkan lebih dari itu, untuk kepentingan marketing, market place yang mau jualan, atau sekedar bermain game yang multiplayer atau menjalin solidaritas ada disini. Untuk pertemanan misalnya banyak kisah yang menarik bahkan mengharukan terjadi saat saudara atau teman hilang kontak dan akhirnya bisa menemukannya di Facebook, bukan hanya itu perjodohan dan percintaan pun banyak yang tumbuh dari jejaring sosial ini.
Untuk kepentingan Marketing, kita bias membuat suatui grup tentang bisnis kita dan mengundang teman-teman kita untuk bergabung atau dengan membuat suatu aplikasi yang mendukung bisnis kita untuk lebih dikenal oleh pengguna facebook, dan banyak Internet Marketer memanfaatkan facebook sebagai media melakukan promosi mereka dan meraup Dollar dan rupiah dari bisnis online yang murah biaya promosi ini.
Bagi yang suka bermain game atau gamer banyak aplikasi game yang tersedia di Facebook. Seperti Texas Holding Poker menjadi fenomena di Facebook, Karena banyak user yang memaikan aplikasi game berbasis website ini kecanduan dan menjadi pokerholic dan hamper tak kenal waktu nongkrong di depan layar monitor baik di kantor, warnet dan rumah. Susah kalau sudah Pokerholic…Asal jangan istri dan anak diabaikan.
Facebook juga dapat menjalin solidaritas meskipun virtual namun aksinya real. Kok bisa ya.. itulah Facebook. Solidaritas dibangun sejak adanya persamaan nasib, persamaan kepentingan, dan persamaan suara. Ternyata facebook yang virtual dapat mempengaruhi politisi, media, ormas dan membentuk opini dimasyarakat. Contohnya saja Prita Mulyasari dengan kasus pelanggaran UU ITE dengan dukungan Facebooker dapat mengumpulkan dana berupa koin yang besarnya melebihi dari denda yang dijatuhkan hakim dan buktinya Prita Bebas. Itu hasilnya real meski berawal dari virtual. Atau dukungan facebookers kepada Chandra Hamzah & Bibit Samad Riyanto, dan masih banyak lagi dukungan solidaritas dan penggalangan dana atas dasar persamaan nasib, persamaan kepentingan dan suara.
Masih banyak lagi manfaat jejaring sosial yang akan mewarnai Dunia komunikasi internet yang pastinya akan semakin maju.
